Arch-Image

Our Business is to Care you

Tiga Hal yang Perlu Diketahui dari Asuransi Kecelakaan Diri

Tiga Hal yang Perlu Diketahui dari Asuransi Kecelakaan Diri

Kecelakaan terjadi setiap saat, baik kecelakaan ringan maupun berat. Di rumah atau di tempat kerja. Sendiri atau bersama orang lain. Lebih jauh, kecelakaan dapat menimbulkan banyak masalah bagi seseorang yang menjadi korban. Sebut saja dapat mengalami luka yang sangat parah hingga harus dirawat di rumah sakit selama waktu yang cukup lama, menderita kerusakan anggota tubuh yang membuatnya menjadi disabilitas, atau menyebabkan kematian baik secara langsung atau tidak langsung. Semua akibat yang disebabkan oleh asuransi kecelakaan diri ini dapat menyebabkan korban maupun keluarga korban menjadi kesulitan secara keuangan. Apalagi jika korban merupakan tulang punggung keluarga yang bertugas mencari nafkah sehari-hari.

Untuk meringankan beban finansial di saat hal semacam ini terjadi, ada satu solusi yang perlu dipertimbangkan, yaitu asuransi kecelakaan diri. Asuransi ini adalah asuransi yang menanggung resiko kecelakaan dari seseorang yang telah memiliki polis. Lebih tepatnya, asuransi ini akan memberikan santunan kepada pemegang polis jika kondisi tertentu tercapai setelah terjadinya kecelakaan, misalnya jika terjadi cacat, maka perusahaan asuransi wajib membayar sejumlah uang santunan untuk pemegan polis. Lalu, apa saja hal yang perlu diketahui dan dipahami tentang asuransi kecelakaan diri ini? Asuransi ini sebenarnya cukup mudah untuk dipahami, mari simak tiga hal yang perlu diketahui dari polis asuransi kecelakaan diri berikut ini.

Apa yang Tercover oleh Asuransi Kecelakaan Diri?

Perlindungan dan manfaat yang diberikan oleh jenis asuransi ini bisa bervariasi dari perusahaan asuransi ke perusahaan asuransi dan tergantung pada polis Anda. Premi asuransi yang dibebankan mempertimbangkan pekerjaan Anda dan selanjutnya seberapa besar Anda dekat dengan risiko dalam setiap hari. Misalnya, seseorang dengan pekerjaan kantoran mungkin dikenakan biaya lebih rendah daripada orang yang bekerja dalam bidang konstruksi yang banyak terjun ke lapangan.

Berikut ini apa saja yang tercakup dalam polis kecelakaan diri:

  • Meninggal dunia karena kecelakaan – Jika suatu kecelakaan mengakibatkan meninggalnya tertanggung, penerima akan menerima uang pertanggungan.
  • Cacat – Kecelakaan tertentu dapat menyebabkan cacat sebagian atau permanen. Kehilangan pendapatan karena cacat tersebut ditanggung. Sejumlah uang tetap juga dapat dibayarkan sebagai kompensasi.
  • Biaya Medis – Biaya yang dikeluarkan untuk mengobati cedera yang timbul karena kecelakaan akan ditanggung oleh pihak asuransi.

Apa yang Tidak Tercover?

Contoh berikut ini adalah hal-hal yang tidak tercakup dalam polis asuransi kecelakaan diri:

  • Skenario di mana orang yang diasuransikan terlibat dalam kegiatan yang merugikan diri sendiri
  • Cedera yang sudah ada sebelumnya
  • Cedera/kematian dalam kasus keracunan
  • Cedera/kematian saat melahirkan dan hamil
  • Cedera/kematian selama aktivitas ilegal
  • Cedera/kematian selama perang
  • Cedera/kematian selama olahraga petualangan

Perlunya Asuransi Kecelakaan

Seseorang mungkin merasa bingung dan bertanya-tanya, mengapa ada kebutuhan akan polis asuransi kecelakaan diri ketika seseorang memiliki polis asuransi kesehatan yang telah aktif sejak lama dan polis asuransi jiwa? Jawabannya terletak pada apa yang ditawarkan oleh polis kecelakaan diri. Polis asuransi kecelakaan diri ditempatkan di antara polis asuransi kesehatan dan polis asuransi jiwa. Polis asuransi kesehatan dan polis asuransi jiwa masing-masing menanggung biaya pengobatan dan membayar santunan jika terjadi kematian. Sedangkan polis asuransi kecelakaan diri mencakup keduanya, serta menjamin hilangnya pendapatan jika terjadi cacat total atau sebagian. Jadi, asuransi ini dapat sangat berguna jika digunakan untuk melengkapi perlindungan yang telah Anda miliki sebelumnya. Anda bisa hidup lebih tenang jika mengetahui semuanya telah terlindungi oleh asuransi.

Beau

Related Posts